Gorontalo – Meskipun diguyur hujan deras, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Gorontalo Irjen Pol Dr. Akhmad Wiyagus SIK tetap melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2022.
Apel gelar pasukan operasi “Ketupat 2022″ yang diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran polri yang mengangkat tema Apel Gelar Pasukan Operasi “ketupat-2022”, Wujud Sinergi Polri dengan instansi terkait untuk menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan idul fitri 1443 Hijriah”.
Akhmad Wiyagus mengatakan perayaan Hari Raya Idul Fitri sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia untuk melaksanakan kegiatan ibadah, berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga serta sahabat, wajib diberikan perlindungan.
“Tahun ini pemerintah memberikan kelonggaran kepada masyarakat untuk dapat merayakan lebaran Idul Fitri dengan berkumpul bersama keluarga,” ujar Wiyagus.
Ia menambahkan kegiatan mudik tidak dilarang dan tidak dilakukan penyekatan di jalur lintasan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
Menurutnya kebijakan yang diberikan oleh pemerintah tersebut, agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga harus di sikapi dengan tetap menjaga protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 tidak mengalami peningkatan.
“Polri telah menyusun sejumlah strategi penguatan untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 menjelang, pada saat dan sesudah Idul Fitri 1443 H,” ungkapnya.
Namun hal tersebut tentu harus dipedomani dan harus dapat dilaksanakan dengan baik dengan melakukan langkah-langkah diantaranya melakukan himbauan dan mengawasi kedisiplinan masyarakat agar taat terhadap protokol kesehatan.