KABARANDA.ID – Minggu, tanggal 17 Maret 2024, Dir Lantas Polda Gorontalo Kombes Pol. Mariochristy Panca Sakti Siregar, SIK, mengumumkan berakhirnya Operasi Keselamatan Otanaha 2024. Operasi ini telah dilaksanakan sejak tanggal 4 Maret 2024 dengan fokus utama pada penegakan hukum terkait keselamatan berlalu lintas di wilayah Gorontalo.
Pada pukul 08.30 WITA, di Jl Achmad A. Wahab, Desa Tuladanggi, Kec. Telaga Jaya, Kab. Gorontalo, dilaksanakan kegiatan terakhir dalam Operasi Keselamatan Otanaha 2024. Selama masa operasi tersebut, Ditlantas Polda Gorontalo berhasil mengungkap sejumlah pelanggaran dan memberikan teguran kepada 3.151 pengendara.
Pelanggaran aturan sabuk pengaman menjadi salah satu fokus utama dalam operasi ini, dengan total 441 teguran diberikan kepada pengendara yang tidak mematuhi aturan tersebut. Selain itu, sebanyak 181 pengendara juga mendapat teguran karena menggunakan alat komunikasi saat menyetir, tindakan yang sangat membahayakan keselamatan diri dan pengguna jalan lainnya.
Adapun pelanggaran lainnya yaitu menggunakan knalpot yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku sebanyak 212. Penggunaan knalpot yang tidak standar bukan hanya melanggar peraturan, tetapi juga dapat mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat sekitar.
Direktur Lalu lintas Polda Gorontalo Kombes Pol. Mariochristy Panca Sakti Siregar, SIK., mengatakan bahwa operasi keselamatan otanaha 2024 menjadi bukti komitmen Polda Gorontalo dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas demi menciptakan keamanan dan ketertiban di jalan raya. Meskipun operasi ini telah berakhir, upaya penegakan hukum dan sosialisasi keselamatan berlalu lintas akan terus dilakukan guna menciptakan lingkungan berlalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi seluruh masyarakat Gorontalo.
“Operasi ini termasuk wujud nyata komitmen kami Polda Gorontalo dalam hal meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas demi menciptakan keamanan dan ketertiban di jalan raya.” Ujar Mario.
Dikonfirmasi dari tempat yang berbeda, Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol. Desmont Harjendro AP.,SIK., MT mengatakan bahwa operasi Keselamatan 2024 telah berakhir, Polda Gorontalo berhasil menertibkan pelanggar sebanyak 3.151 pelanggar dari berbagai pelanggaran.
“Selama 14 hari kegiatan operasi ini berlangsung, Dit Lantas Polda Gorontalo berhasil mendapati dan menertibkan sekitar 3.151 pelanggar, untuk itu demi menghindari kejadian yang tidak diinginkan diharapkan kepada masyarakar agar tetap tertib dan patuh terhadap aturan lalu lintas sehingga bisa mencipatakan kamseltibcarlantas.” Ujar mantan Wadir Lantas Polda Gorontalo tersebut.